Ketika
kita merencanakan untuk memulai sebuah bisnis, rasa ragu sering kali
menghampiri. Nah, tips ini akan membantu menaklukan setiap keraguan dan
menjadikan Anda pemimpin yang percaya diri.
Terkadang
kita bergulat dengan keraguan, bahkan pemilik bisnis sukses sekalipun
mengalaminya. Tetapi, orang-orang sukses tidak membiarkan keraguan
menggagalkan semua rencana mereka. Bagaimana Anda bisa berurusan dengan
keraguan dengan cara yang konstruktif?
Berhenti membuat alasan
Keraguan
sering membuat kita merasionalisasi situasi agar sesuai dengan keadaan
emosional kita. Kita mungkin takut gagal, takut terlihat buruk, dan
sebagainya. Dengan alasan itu semua, kita menjadi pandai membuat banyak
alasan.
Seperti yang dikatakan Steven Pressfield dalam bukunya, DO The Work! Overcome Resistance and Get Out Of Your Own Way, “Jika kita memberikan begitu banyak nanosecond,
otak akan mulai memproduksi alasan, mencari alibi, mencari pembenaran,
dan sejuta alasan lainnya tentang mengapa kita tidak bisa/tidak
boleh/tidak akan melakukan apa yang kita tahu bisa kita lakukan.”
Pikirkan kembali peluang yang Anda tolak. Alasan adalah hambatan mental yang menahan kita kembali.
Waspadalah dengan lingkungan Anda
Ada pepatah
populer bahwa kita adalah rata-rata satu dari lima orang yang paling
banyak menghabiskan waktu bersama. Meski gagasan ini tidak ada dukungan
ilmiah, kenyataannya kita menghabiskan waktu bersama, sadar atau tidak
mereka memiliki pengaruh mendalam pada kita.
Menurut DR
John Kounios, professor psikologi dan ilmu otak di Rexel University,
hubungan saraf kita berubah setelah terjadi percakapan lebih dari 20
menit. Dengan siapa Anda menghabiskan sebagian waktu? Apa pengaruh yang
mereka berikan? Ketika Anda bersama mereka, apakah Anda merasa lebih
baik atau sebaliknya?
Angkat kesadaran diri Anda
Kesadaran
diri adalah salah satu alat pengembangan diri yang paling kuat bagi
Anda. Dengan memanfaatkannya Anda akan memahami akar penyebab keraguan.
Apa situasi yang membuat Anda ragu? Jika itu akibat dari kurangnya
keterampilan di suatu daerah, lakukan sesuatu untuk hal itu. Misalnya,
mungkin Anda takut menyampaikan presentasi, apa yang bisa Anda pelajari?
Mengasihi diri sendiri
Bagi banyak
orang lebih mudah mengasihi orang lain ketimbang dirinya sendiri. Hanya
sedikit orang yang mampu meredam kritik dengan mengasihi diri sendiri (self-compassion)
Studi menunjukkan bahwa ada kolerasi kuat antara self-compassion
dan kesehatan mental yang positif, seperti mengurangi kecemasan dan
kepuasan hidup yang lebih besar, serta harga diri yang lebih tinggi.
Misalnya, ketika sesuatu tidak berjalan dengan baik, apakah Anda mencoba menjaga keseimbangan emosi Anda?
Self-compassion
mengembangkan ketahanan emosional. Agar tetap terjaga dengan baik, Anda
bisa menggunakan tiga langkah berikut: Perhatikan penderitaan Anda
sendiri terutama ketika itu disebabkan oleh penilaian Anda atau self-criticism; jangan berhati dingin terhadap diri Anda, dan ingat ketidaksempurnaan merupakan bagian dari setiap manusia.
Berhenti meminta validasi
Mencari saran dan masukan orang lain sangat membantu. Namun, jika itu
menjadi kebiasaan Anda, itu mungkin akan melemahkan keyakinan Anda
sendiri. Misalnya, membuat sebuah website atau melakukan proyek baru,
dan Anda terus mengubah apa yang telah Anda buat berdasarkan feedback, pada akhirnya Anda mungkin kehilangan suara Anda.
Jangan bicara tentang rencana Anda
“Saya tidak
pernah berbicara tentang proyek yang saya kerjakan. Itu adalah hal yang
buruk,” kata Pressfield. Dia bukanlah orang pertama yang menyarankan
kita untuk tutup mulut tentang rencana yang akan datang.
Derek
Sivers, musisi profesional dan pengusaha juga mempopulerkan gagasan ini.
Sivers menunjukkan sebuah studi psikologi telah membuktikan bahwa
ketika kita mengatakan tujuan kita pada seseorang, mereka akan mengakui
hal itu, kita cenderung melakukan pekerjaan yang diperlukan untuk
mencapai tujuan tersebut.
Hal ini
karena kesalahan otak kita yang berbicara untuk melakukannya. Dengan
kata lain, kepuasan yang otak kita terima dari trik pengakuan sosial ke
dalam perasaan bahwa tujuan telah tercapai. Kepuasan yang kita alami
menghilangkan motivasi untuk melakukan apapun untuk benar-benar
mewujudkannya.
Percayalah nilai Anda
Ketika Anda
tahu apa yang diperjuangkan dan apa yang penting bagi Anda, hal itu akan
membuat Anda lebih mudah membuat keputusan yang sejalan dengan
nilai-nilai Anda, dengan apa yang penting bagi Anda.
Keraguan
melumpuhkan kemampuan kita untuk membuat keputusan penting dan
nilai-nilai Anda adalah salah satu penangkal terbaik terhadap keraguan
Anda.
Salah satu
tips terbaik dari Jensen adalah Anda harus menemukan dua mentor: satu
orang yang berusia dua kali lebih tua dari Anda dan satu setengah dari
usia Anda. Mentor pertama akan membagikan kebijaksanaan, pengalaman, dan
yang satunya akan membawa Anda pada jalur yang belum diketahui. Hal ini
akan memperkuat kepercayaan diri pada kemampuan sendiri untuk mencapai
tujuan Anda.
Mulai pengiriman
Ada satu
suara yang tanpa lelah mendorong setiap pengusaha pemula untuk berhenti
menunda-nunda, suara itu adalah Seth Godin – pengusaha dan penulis asal
Amerika. Siapapun yang mengikuti Seth tahu, salah satu pesan paling
mendesak adalah “start shipping!”
Jika Anda
seorang seniman yang menahan diri untuk memperlihatkan pekerjaan Anda
karena merasa karya belum sempurna, jika Anda telah mengembangkan sebuah
aplikasi tetapi takut membawanya menuju langkah berikutnya: pesan ini
adalah untuk Anda.
Keraguan diri adalah kelumpuhan mental. Satu-satunya obat untuk itu adalah memiliki keberanian untuk memulai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar