Beberapa tahun belakangan ini nama Jeremy Renner seakan sudah
layak disandingkan dengan nama-nama aktor besar lainnya, seperti Matt
Damon atau Tom Cruise. Siapa sangka, sepuluh tahun lalu semua pencapaian
ini serasa masih berupa impian belaka.
Tidak ada namanya sukses diraih dalam sekejap. Itulah yang kira-kira
dirasakan dan dialami sendiri oleh seorang Jeremy Renner. Sebelum
memerankan Sersan William James di film The Hurt Locker,
namanya masih belum diperhitungkan di Hollywood. Selama bertahun-tahun,
pria kelahiran tahun 1971 ini membangun kariernya di dunia akting
sebagai pemain pendukung di banyak film dan acara televisi.
Hidup Jeremy saat masih merintis kariernya itu malah jauh dari
kesuksesan, apalagi popularitas. Untuk bertahan hidup saja, tak jarang
ia harus meminjam uang kepada teman-temannya. Bahkan, adakalanya ia sama
sekali tak punya uang. Saat itu, ia pun mencoba mencari nafkah dengan
bekerja sebagai penata rias, dan bahkan terpaksa memakan donat basi!
"Bagi saya, masa-masa itu sungguh berat dan tidak menyenangkan."
Begitulah pengakuan pria berwarga negara Amerika ini. Meski terasa sulit
dan berat, Jeremy tetap konsisten dalam berakting. Ia tetap menjalani
kegiatannya sebagai aktor, meski lagi-lagi sebagai pemain pendukung, di
antaranya di film S.W.A.T dan 28 Weeks Later.
Nasib baik baru menghampiri Jeremy ketika memerankan Sersan William James, seorang tentara penjinak bom di film The Hurt Locker
(2008). Di film itu, sosok dan wajah tampannya mencuri perhatian
publik. Hebatnya, peran itu juga mengantarkan namanya masuk nominasi Academy Awards tahun 2008 untuk kategori "The Best Actor". Itulah buah manis di saat kariernya di dunia akting tak menentu.
Sejak itu, namanya mulai diperhitungkan sebagai aktor papan atas. Apalagi pada tahun 2012 ini, ia mendapat peran utama di film Bourne Legacy. Walaupun perannya di film ini tak bisa menyaingi Matt Damon, pemeran Jason Bourne di trilogy Bourne
sebelumnya, setidaknya nama Jeremy sudah bisa disandingkan dengan
aktor-aktor besar lainnya, seperti Tom Cruise atau Matt Damon sendiri.
Perjalanan hampir dua dekade dengan terus konsisten menekuni dunia
akting telah membawa Jeremy pada puncak kesuksesan. Ia berani mengambil
langkah tegas yang mengubah hidupnya. Berawal dari film indie berbiaya
rendah ke studio film blockbuster."Seseorang tak akan menjadi orang hebat, jika ia tak mau berusaha," kata Jeremy Renner.
Luar biasa sekali perjuangan seorang Jeremy Renner. Hidupnya ini semakin
menegaskan bagi kita bahwa ketekunan dan konsistensi terhadap bidang
yang kita pilih cepat atau lambat pasti akan berbuahkan sesuatu yang
manis. Karena itu, saat ini jika di antara kita merasa perjuangannya
sudah nyaris di ujung tanduk, janganlah menyerah. Teruslah menjalaninya
karena suatu saat nanti akan ada titik cerah yang kita temui. Selamat
berjuang!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar